datuk-rektor-resmi-dikukuhkan-sebagai-wakil-ketua-forum-pengurangan-risiko-bencana-fprb-kota-medan--siap-siaga-dan-tanggap-bencana-1697986123_41.jpg

Datuk Rektor Resmi Dikukuhkan Sebagai Wakil Ketua Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Kota Medan : Siap Siaga dan Tanggap Bencana

Pengurus Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Kota Medan masa bakti 2023-2024 dan Kelurahan Tangguh Bencana (Keltana) se-Kota Medan resmi dikukuhkan oleh Sekretaris Utama (Sestama) BNPB (Dr. Rustian) pada hari Sabtu, 21 Oktober 2023 di Lapangan Benteng.

Hadir, Wali Kota Medan (Bobby Nasution) yang diwakili oleh Sekda Kota Medan (Wiriya Alrahman), Ketua FPRB Kota Medan periode 2023-2024 (Ade Jona Prasetyo), Wakil Ketua FPRB Kota Medan periode 2023-2024 yang juga Rektor UNPAB (Dr. H. Muhammad Isa Indrawan, SE., MM), Sekretaris Utama Badan Nasional Penanggulangan Bencana (Dr. Rustian S.Si, Apt. M.Kes), Kepala BPBD Provinsi Sumut (Tuahta Ramajaya Saragih), Kepala BPBD Kota Medan (Muhammad Husni), perwakilan Forkopimda serta Camat se-Kota Medan.

FPRB ini terbentuk berdasarkan Surat Keputusan Wali Kota Medan (Bobby Nasution) sebagai upaya dalam mewujudkan Kota Medan yang siap siaga, tanggap dan waspada terhadap bencana.

Kegiatan Pengukuhan FPRB Kota Medan masa bakti 2023-2024 dan Keltana Kota Medan yang dilaksanakan saat ini merupakan salah satu bentuk antisipasi untuk mempersiapkan diri sebaik mungkin dalam menghadapi segala potensi bencana yang bisa terjadi.

Dalam membacakan sambutan Bobby Nasution, Sekda menyampaikan, musibah bencana yang berbentuk kejadian tidak pernah diharapkan bisa terjadi kapan saja dan di mana saja serta menimpa siapa saja, apalagi Indonesia berada dalam lingkaran cincin api sehingga bencana bisa sewaktu-waktu terjadi di tanah air.

“Jadi, kita harus membangun paradigma kesiapan siagaan terhadap musibah bencana pada seluruh aspek kehidupan. sehingga mampu menciptakan kondisi tanggap terhadap bencana dan mengurangi risiko bencana yang mungkin dapat timbul sewaktu-waktu. Salah satu caranya, dengan membuat sistem kawasan tanggap bencana, karena sistem ini memberikan standar dasar aspek pembangunan kawasan yang tanggap bencana meliputi peduli musibah bencana, mampu merespon secara cepat, melakukan tindakan pencegahan serta proses pemulihan pasca bencana,” lanjutnya.

datuk-rektor-resmi-dikukuhkan-sebagai-wakil-ketua-forum-pengurangan-risiko-bencana-fprb-kota-medan--siap-siaga-dan-tanggap-bencana-1697986123_41.jpg

Datuk Rektor Resmi Dikukuhkan Sebagai Wakil Ketua Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Kota Medan : Siap Siaga dan Tanggap Bencana

Pengurus Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Kota Medan masa bakti 2023-2024 dan Kelurahan Tangguh Bencana (Keltana) se-Kota Medan resmi dikukuhkan oleh Sekretaris Utama (Sestama) BNPB (Dr. Rustian) pada hari Sabtu, 21 Oktober 2023 di Lapangan Benteng.

Hadir, Wali Kota Medan (Bobby Nasution) yang diwakili oleh Sekda Kota Medan (Wiriya Alrahman), Ketua FPRB Kota Medan periode 2023-2024 (Ade Jona Prasetyo), Wakil Ketua FPRB Kota Medan periode 2023-2024 yang juga Rektor UNPAB (Dr. H. Muhammad Isa Indrawan, SE., MM), Sekretaris Utama Badan Nasional Penanggulangan Bencana (Dr. Rustian S.Si, Apt. M.Kes), Kepala BPBD Provinsi Sumut (Tuahta Ramajaya Saragih), Kepala BPBD Kota Medan (Muhammad Husni), perwakilan Forkopimda serta Camat se-Kota Medan.

FPRB ini terbentuk berdasarkan Surat Keputusan Wali Kota Medan (Bobby Nasution) sebagai upaya dalam mewujudkan Kota Medan yang siap siaga, tanggap dan waspada terhadap bencana.

Kegiatan Pengukuhan FPRB Kota Medan masa bakti 2023-2024 dan Keltana Kota Medan yang dilaksanakan saat ini merupakan salah satu bentuk antisipasi untuk mempersiapkan diri sebaik mungkin dalam menghadapi segala potensi bencana yang bisa terjadi.

Dalam membacakan sambutan Bobby Nasution, Sekda menyampaikan, musibah bencana yang berbentuk kejadian tidak pernah diharapkan bisa terjadi kapan saja dan di mana saja serta menimpa siapa saja, apalagi Indonesia berada dalam lingkaran cincin api sehingga bencana bisa sewaktu-waktu terjadi di tanah air.

“Jadi, kita harus membangun paradigma kesiapan siagaan terhadap musibah bencana pada seluruh aspek kehidupan. sehingga mampu menciptakan kondisi tanggap terhadap bencana dan mengurangi risiko bencana yang mungkin dapat timbul sewaktu-waktu. Salah satu caranya, dengan membuat sistem kawasan tanggap bencana, karena sistem ini memberikan standar dasar aspek pembangunan kawasan yang tanggap bencana meliputi peduli musibah bencana, mampu merespon secara cepat, melakukan tindakan pencegahan serta proses pemulihan pasca bencana,” lanjutnya.

datuk-rektor-resmi-dikukuhkan-sebagai-wakil-ketua-forum-pengurangan-risiko-bencana-fprb-kota-medan--siap-siaga-dan-tanggap-bencana-1697986123_41.jpg

Datuk Rektor Resmi Dikukuhkan Sebagai Wakil Ketua Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Kota Medan : Siap Siaga dan Tanggap Bencana

Pengurus Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Kota Medan masa bakti 2023-2024 dan Kelurahan Tangguh Bencana (Keltana) se-Kota Medan resmi dikukuhkan oleh Sekretaris Utama (Sestama) BNPB (Dr. Rustian) pada hari Sabtu, 21 Oktober 2023 di Lapangan Benteng.

Hadir, Wali Kota Medan (Bobby Nasution) yang diwakili oleh Sekda Kota Medan (Wiriya Alrahman), Ketua FPRB Kota Medan periode 2023-2024 (Ade Jona Prasetyo), Wakil Ketua FPRB Kota Medan periode 2023-2024 yang juga Rektor UNPAB (Dr. H. Muhammad Isa Indrawan, SE., MM), Sekretaris Utama Badan Nasional Penanggulangan Bencana (Dr. Rustian S.Si, Apt. M.Kes), Kepala BPBD Provinsi Sumut (Tuahta Ramajaya Saragih), Kepala BPBD Kota Medan (Muhammad Husni), perwakilan Forkopimda serta Camat se-Kota Medan.

FPRB ini terbentuk berdasarkan Surat Keputusan Wali Kota Medan (Bobby Nasution) sebagai upaya dalam mewujudkan Kota Medan yang siap siaga, tanggap dan waspada terhadap bencana.

Kegiatan Pengukuhan FPRB Kota Medan masa bakti 2023-2024 dan Keltana Kota Medan yang dilaksanakan saat ini merupakan salah satu bentuk antisipasi untuk mempersiapkan diri sebaik mungkin dalam menghadapi segala potensi bencana yang bisa terjadi.

Dalam membacakan sambutan Bobby Nasution, Sekda menyampaikan, musibah bencana yang berbentuk kejadian tidak pernah diharapkan bisa terjadi kapan saja dan di mana saja serta menimpa siapa saja, apalagi Indonesia berada dalam lingkaran cincin api sehingga bencana bisa sewaktu-waktu terjadi di tanah air.

“Jadi, kita harus membangun paradigma kesiapan siagaan terhadap musibah bencana pada seluruh aspek kehidupan. sehingga mampu menciptakan kondisi tanggap terhadap bencana dan mengurangi risiko bencana yang mungkin dapat timbul sewaktu-waktu. Salah satu caranya, dengan membuat sistem kawasan tanggap bencana, karena sistem ini memberikan standar dasar aspek pembangunan kawasan yang tanggap bencana meliputi peduli musibah bencana, mampu merespon secara cepat, melakukan tindakan pencegahan serta proses pemulihan pasca bencana,” lanjutnya.

datuk-rektor-resmi-dikukuhkan-sebagai-wakil-ketua-forum-pengurangan-risiko-bencana-fprb-kota-medan--siap-siaga-dan-tanggap-bencana-1697986123_41.jpg

Datuk Rektor Resmi Dikukuhkan Sebagai Wakil Ketua Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Kota Medan : Siap Siaga dan Tanggap Bencana

Pengurus Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Kota Medan masa bakti 2023-2024 dan Kelurahan Tangguh Bencana (Keltana) se-Kota Medan resmi dikukuhkan oleh Sekretaris Utama (Sestama) BNPB (Dr. Rustian) pada hari Sabtu, 21 Oktober 2023 di Lapangan Benteng.

Hadir, Wali Kota Medan (Bobby Nasution) yang diwakili oleh Sekda Kota Medan (Wiriya Alrahman), Ketua FPRB Kota Medan periode 2023-2024 (Ade Jona Prasetyo), Wakil Ketua FPRB Kota Medan periode 2023-2024 yang juga Rektor UNPAB (Dr. H. Muhammad Isa Indrawan, SE., MM), Sekretaris Utama Badan Nasional Penanggulangan Bencana (Dr. Rustian S.Si, Apt. M.Kes), Kepala BPBD Provinsi Sumut (Tuahta Ramajaya Saragih), Kepala BPBD Kota Medan (Muhammad Husni), perwakilan Forkopimda serta Camat se-Kota Medan.

FPRB ini terbentuk berdasarkan Surat Keputusan Wali Kota Medan (Bobby Nasution) sebagai upaya dalam mewujudkan Kota Medan yang siap siaga, tanggap dan waspada terhadap bencana.

Kegiatan Pengukuhan FPRB Kota Medan masa bakti 2023-2024 dan Keltana Kota Medan yang dilaksanakan saat ini merupakan salah satu bentuk antisipasi untuk mempersiapkan diri sebaik mungkin dalam menghadapi segala potensi bencana yang bisa terjadi.

Dalam membacakan sambutan Bobby Nasution, Sekda menyampaikan, musibah bencana yang berbentuk kejadian tidak pernah diharapkan bisa terjadi kapan saja dan di mana saja serta menimpa siapa saja, apalagi Indonesia berada dalam lingkaran cincin api sehingga bencana bisa sewaktu-waktu terjadi di tanah air.

“Jadi, kita harus membangun paradigma kesiapan siagaan terhadap musibah bencana pada seluruh aspek kehidupan. sehingga mampu menciptakan kondisi tanggap terhadap bencana dan mengurangi risiko bencana yang mungkin dapat timbul sewaktu-waktu. Salah satu caranya, dengan membuat sistem kawasan tanggap bencana, karena sistem ini memberikan standar dasar aspek pembangunan kawasan yang tanggap bencana meliputi peduli musibah bencana, mampu merespon secara cepat, melakukan tindakan pencegahan serta proses pemulihan pasca bencana,” lanjutnya.

datuk-rektor-resmi-dikukuhkan-sebagai-wakil-ketua-forum-pengurangan-risiko-bencana-fprb-kota-medan--siap-siaga-dan-tanggap-bencana-1697986123_41.jpg

Datuk Rektor Resmi Dikukuhkan Sebagai Wakil Ketua Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Kota Medan : Siap Siaga dan Tanggap Bencana

Pengurus Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Kota Medan masa bakti 2023-2024 dan Kelurahan Tangguh Bencana (Keltana) se-Kota Medan resmi dikukuhkan oleh Sekretaris Utama (Sestama) BNPB (Dr. Rustian) pada hari Sabtu, 21 Oktober 2023 di Lapangan Benteng.

Hadir, Wali Kota Medan (Bobby Nasution) yang diwakili oleh Sekda Kota Medan (Wiriya Alrahman), Ketua FPRB Kota Medan periode 2023-2024 (Ade Jona Prasetyo), Wakil Ketua FPRB Kota Medan periode 2023-2024 yang juga Rektor UNPAB (Dr. H. Muhammad Isa Indrawan, SE., MM), Sekretaris Utama Badan Nasional Penanggulangan Bencana (Dr. Rustian S.Si, Apt. M.Kes), Kepala BPBD Provinsi Sumut (Tuahta Ramajaya Saragih), Kepala BPBD Kota Medan (Muhammad Husni), perwakilan Forkopimda serta Camat se-Kota Medan.

FPRB ini terbentuk berdasarkan Surat Keputusan Wali Kota Medan (Bobby Nasution) sebagai upaya dalam mewujudkan Kota Medan yang siap siaga, tanggap dan waspada terhadap bencana.

Kegiatan Pengukuhan FPRB Kota Medan masa bakti 2023-2024 dan Keltana Kota Medan yang dilaksanakan saat ini merupakan salah satu bentuk antisipasi untuk mempersiapkan diri sebaik mungkin dalam menghadapi segala potensi bencana yang bisa terjadi.

Dalam membacakan sambutan Bobby Nasution, Sekda menyampaikan, musibah bencana yang berbentuk kejadian tidak pernah diharapkan bisa terjadi kapan saja dan di mana saja serta menimpa siapa saja, apalagi Indonesia berada dalam lingkaran cincin api sehingga bencana bisa sewaktu-waktu terjadi di tanah air.

“Jadi, kita harus membangun paradigma kesiapan siagaan terhadap musibah bencana pada seluruh aspek kehidupan. sehingga mampu menciptakan kondisi tanggap terhadap bencana dan mengurangi risiko bencana yang mungkin dapat timbul sewaktu-waktu. Salah satu caranya, dengan membuat sistem kawasan tanggap bencana, karena sistem ini memberikan standar dasar aspek pembangunan kawasan yang tanggap bencana meliputi peduli musibah bencana, mampu merespon secara cepat, melakukan tindakan pencegahan serta proses pemulihan pasca bencana,” lanjutnya.

Berita Lainnya