Medan, Direktur UKM Centre Universitas Pembangunan Panca Budi Efrizal Adil Lubis, SE., MA.,  mengatakan peran program kewirausahaan bagi mahasiswa sangat bermanfaat besar, sebab mahasiswa kelak menjadi sarjana yang berkemampuan menciptakan pekerjaan dan merekrut tenaga kerja. Bukan lagi sarjana nganggur atau sarjana pekerja.

Hal itu disampaikannya usai diskusi publik kewirausahaan yang dilaksanakan Universitas Pembangunan Panca Budi (Unpab) di Aula kampus tersebut Jalan Gatot Subroto Medan, Kamis (25/5).

"Perguruan Tinggi melalui UKM Center-nya harus mampu menjadi solusi pengurangan pengangguran yang menjurus kepada kemiskinan, langkah awal yang dilakukan UKM Center UNPAB saat ini menumbuhkembangkan kepedulian dan minat mahasiswa untuk kewirausahaan, berbagai event dilakukan seperti, bazar, dialog, couching, pemberian penghargaan, dan menyediakan wadah bisnis mahasiswa. Keseluruhan itu upaya merangsang naluri bisnis mahasiswa. “Inspiring Entrepreneurship” itu merupakan motto kami " ujarnya.

Menurutnya, masa depan bisnis entrepreneur digambarkan akan terus cemerlang. Di mana pelaku UKM mampu bertahan dalam segala bentuk goncangan krisis ekonomi di dunia ini.

Memperhatikan kondisi itu, lanjutnya, pembekalan dan penanaman jiwa entrepreneur pada mahasiswa diharapkan dapat memotivasi mahasiswa untuk melakukan kegiatan kewirausahaan.

Pengalaman yang diperoleh di bangku kuliah ini diharapkan dapat dilanjutkan setelah lulus, sehingga memunculkan wirausahawan baru yang ber­hasil menciptakan kerja, sekaligus menyerap tenaga kerja. ”Pendidikan dan pelatihan kewirausahaan ini merupakan langkah serius dari pemerintah untuk mengatasi pengangguran terdidik yang terus bertambah jumlahnya,” ujarnya.

Saat ini UKM Panca Budi telah memiliki 30 mahasiswa dengan beragam usaha, mulai dari kuliner, konfeksi, handmade, peternakan, perikanan, dan perkebunan.   Menurutnya meskipun UKM Unpab baru berjalan 8 bulan, namun diharapkan 2014 siap landing untuk promosikan hasil UKM para mahasiswa di masyarakat.

Rektor IV Unpad drs. Indra Jaya Lubis, Ak., MM., mengatakan jika saat ini Unpab tengah menggalakan usaha mahasiswa, sehingga mampu bersaing di era globalisasi ini, kalau dahulu mahasiswa bermimpi selesai studi langsung melamar menjadi pegawai, kini sarjana UNPAB mampu berdikari dan mampu menampung tenaga kerja dalam usahanya.

”Dengan diadakannya dialog-dialog kewirausahaan ini diharapkan akan membuka wawasan dan menumbuh kembangkan jiwa dan aktivitas kewirausahaan, sehingga lulusan Unpab nantinya lebih menjadi pencipta lapangan kerja dari pada pencari kerja,” harap Indra Jaya Lubis.

Pada acara dialog itu juga menampilkan salah seorang pakar UKM Sumut, dan selaku Direktur Utama Bank Sumut  H. Gus Irawan Pasaribu, SE., Ak., MM.,  yang memaparkan pengalamannya sebagai seorang pengelola Bank Sumut  yang terbilang sukses mendongkrak keberadaan UKM di Sumut.

Menurutnya untuk meraih kesuksesan dalam berwirausaha dibutuhkan kesungguhan, dan keberanian. "Kalau ini dija­lankan, diyakini kesuksesan dapat tercapai, kemudian jangan pernah takut maupun ragu untuk membuka usaha, jangan tunda waktu muda mu"pung­kasnya.

Dalam acara tersebut selain mahasiswa, hadir juga perwakilan dari perbankan di kota Medan, dan Rektor I Unpab, Mhd. Samrin, SE., MM., Rektor II Unpab, Saimara Sebayang, SE., M.Si., Dekan FE-Unpab, Mhd Toyib Daulay, SE., MM., Wakil Direktur UM Center UNPAB Eko Wahyu Widayat, S.Si., MM., Sekretaris UKM Center UNPAB, Faisal Hadis Batubara, SE., dan dosen. Serta sebagai moderator dalam dialog ini adalah H. Abdiyanto, SE., M.Si., yang juga sebagai Wakil Direktur UKM Center Unpab.

Rimie Oktaria Manupputy (Ekonomi/Akuntansi)